Sumber gambar tribunnews.com
Bikin Resah Masyarakat Terutama Pedagang Makanan Olahan Mie
Kenali ciri mie berformalin yang kembali beredar di pasaran, jangan terkecoh alasannya yaitu dapat jadi mie berformalin di oplos dengan mie tanpa formalin.
Berawal dari laporan masyarakat yang berada di sekitar pabrik rumahan pengolah mie, Satuan Reserse Narkoba Polres Cianjur menggerebek pabrik rumahan yang diduga memproduksi mi yang mengandung formalin.
Informasi yang dihimpun dari kompas.com, Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Cianjur AKP Indra Sani penggerebekan dilakukan di Kampung Gelar, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat.
Untuk itu bagi masyarakat supaya terhindar dan tidak dirugikan alasannya yaitu mie berformalin ini, kenali ciri-ciri mie berformalin.
Berikut ini ciri-ciri mie segar atau mie berair yang menggunakan materi berbahaya.
1.Saat dipegang mie terasa sangat kenyal atau liat.
2.Selain aroma terigu biasanya tercium aroma ibarat obat meskipun sudah berulang kali dibilas air bahkan direbus.
3.Mie sangat liat saaat dipotong dengan sendok. Tekstur kenyalnya ibarat karet alasannya yaitu yang alami kenyalnya berasal dari gluten tepung terigu.
4.Mie tahan disimpan atau dibiarkan dalam suhu ruangan selama 1-2 hari.
5.Mie mempunyai warna kuning jelas yang berpengaruh sebagai tanda jikalau menggunakan pewarna yang bukan untuk makanan.
6.Rasanya hambar, kenyal dan gurih dari tepung terigu saja
7.Harganya murah, sekitar Rp. 5.000,00 per 1 kg
Sedangkan mie yang dibentuk dari materi alami mempunyai ciri-ciri:
1.Saat dipegang mie terasa lembut teksturnya.
2.Beraroma tepung terigu dan sedikit basi busuk telur.
3.Mi gampang sekali putus atau patah alasannya yaitu tidak terlalu liat. Tekstur liatnya dari gluten tepung dan telur ayam.
4.Saat direbus airnya agak keruh alasannya yaitu ada tepung terigu dan telur yang ikut terlarut di dalamnya.
5.Mie tidak tahan disimpan lama, gampang sekali berjamur terutama jikalau menggunakan telur.
6.Rasanya gurih, empuk dan lembut alasannya yaitu menggunakan telur.
7.Harganya agak mahal sekitar Rp. 15.000,00 per 1 kg.
Alternatif lain yang cukup kondusif yaitu membeli mie kering organik, mie dengan aksesori sayuran atau mi kering biasa yang diproduksi oleh produsen yang mempunyai akta mutu internasional. Meskipun harganya lebih mahal.
0 komentar
Posting Komentar